Contoh Makalah Kapal Selam
KATA PENGANTAR
Puji sukur saya
panjatkan ke hadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmatnya kami
bisa menyelesaikan makalah yang berjudul Kapal
Selam.
Makalah ini
diajukan guna memenuhi tugas kuliah. Tak lupa kami
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya pembaca yang telah
memotivasi kami sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu segala kritik dan saran
sangat saya harapkan demi perbaikan dan peningkatan kualitas makalah pada
kesempatan berikutnya.
Akhir kata, Semoga
makalah ini memberikan informasi yang bermanfaat untuk pembangunan wawasan dan
peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua, Amin.
Pontianak,14 Desember 2016
Khairuman
DAFTAR ISI
Kata Pengantar......................................................................................................................................... 1
Daftar Isi.................................................................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN 3
A.
Latar Belakang........................................................................................................................................ 3
B.
Rumusan Makalah........................................................................................................................................ 3
C.
Tujuan Penulisan........................................................................................................................................ 3
BAB II
PEMBAHASAN 4
A.
Sejarah penemuan kapal selam........................................................................................................................................ 4
B.
Profil Penemu Kapal Selam........................................................................................................................................ 5
C.
Sejarah Perkembangan Kapal Selam........................................................................................................................................ 7
D.
Prinsip Kerja Kapal Selam (Hukum
Archimedes)……………………………………………………....12
BAB III PENUTUP ……………………………………………………………………………………15
Daftar pustaka………………………………………………………………………………………………………...16
Bab I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Kapal selam adalah kapal
yang bergerak di bawah permukaan air, umumnya digunakan untuk tujuan
dan kepentingan militer. Sebagian besar Angkatan Laut memiliki dan
mengoperasikan kapal selam sekalipun jumlah dan populasinya masing-masing
negara berbeda. Selain digunakan untuk kepentingan militer, kapal selam juga
digunakan untuk ilmu pengetahuan laut dan air tawar dan untuk bertugas di
kedalaman yang tidak sesuai untuk penyelam manusia.
B.
Rumusan masalah
1. Apa itu kapal selam ?
2. Siapa Penemu Kapal Selam ?
3. Perkembangan Kapal Selam dari masa
ke masa?
4. Bagaimana prinsip kerja Kapal
Selam ?
C.
Tujuan
penulisan
1. bagaimana sejarah kapal selam
2. mengetahui profil penemu kapal
selam
3. mengetahui perkembangan kapal
selam
4. Mengerti bagaimanan cara kerja
Kapal Selam
Bab II
Pembahasan
A.
Sejarah Penemuan Kapal Selam
Pernahkah
kalian melihat kapal selam yang sangat besar sedang mengarungi lautan?
Bagaimanakah bentuk kapal selam ketika pertama kali ditemukan? Dan siapa
sajakah penemu yang telah berjasa dalam proses perkembangan kapal selam hingga
secanggih saat ini? Sejak abad pertengahan, para penemu atau ilmuwan di Eropa
sudah mulai memikirkan bagaimana membuat kapal yang dapat menyelam dan timbul
lagi dengan usahanya sendiri. Kapal tersebut nantinya akan digunakan untuk
kepentingan peperangan maupun sekedar mengamati kehidupan di dalam laut.
Pada tahun 1465
seorang penemu bernama Keyser dari Nuremberg, Jerman dilaporkan sudah mampu
merancang sebuah perahu yang dapat menyelam dalam air. Lalu pada tahun 1578
seorang ahli matematika bernama William Bourne, merancang sebuah kapal yang
dilapisi oleh kulit kedap air. Karena waktu itu belum dikenal adanya mesin,
maka kapal ini bergerak menggunakan dayung serta dilengkapi dengan
tangki-tangki yang dapat diisi air dan di kosongkan lagi agar kapal dapat
mengapung. Namun sayangnya rancangan ini tidak diwujudkan secara nyata,
melainkan hanya di tuangkan dalam buku Inventions of Devices.
Kemudian pada
tahun 1620, Cornelis Drebbel, membuat kapal selam yang berbentuk seperti dua
perahu yang di susun dan di tutup dengan kulit agar kedap air. Kapal ini
berhasil menyelam sedalam 360 sampai 450 cm dengan didayung oleh 12 orang.
Lubang-lubang dayungannya juga dibuat sedemikian rupa sehingga tidak kemasukan
air.
Pada tahun 1680
Giovanni Alfonso Borelli dari Italia juga merancang kapal selam yang digerakkan
dengan dayung dan memakai kantung-kantung pengapung dari kulit kambing. Namun
rancangan itu baru terwujud ketika Nethaniel Symons meniru rancangan Borelli
pada tahun 1747 dan mengujinya di Sungai Themes. Kapal ini mampu bertahan di
dalam air selama 45 menit.
Pada tahun 1775,
David Bushnell membuat sebuah kapal selam yang diberi nama Turtle (Penyu).
Kapal selam ciptaannya berbentuk seperti telur, dan terbuat dari kayu. Kapal
selam yang digerakkan menggunakan mesin uap mulai ditemukan oleh Robert Fulton
pada tahun 1799. Kapal yang berukuran
7,4 M. dan berbentuk seperti cerutu ini mampu menyelam selama 6 jam dan
membawa empat orang awak di
dalamnya.
B.
Profil Penemu Kapal Selam
Profil
dan Biografi Cornelius van Drebbel. Ia lahir di Alkmaar tahun
1572 di negara Belanda, ia merupakan penemu dari kapal selam pertama yang
mewujudkan desain dari leonardo da vinci. Setelah
beberapa tahun bersekolah di Alkmaar, sekitar tahun 1590, ia kemudian
bersekolah di Haarlem, yang juga terletak di Utara Belanda. Guru di Akademinya
adalah Hendrick Goltzius, pemahat, pelukis dan humanis, Karel van Mander,
pelukis, penulis, humanis dan Cornelis Corneliszoon dari Haarlem. Drebbel
menjadi pemahat terampil. Pada tahun 1595 ia menikah dengan Sophia Jansdochter
Goltzius, adik Hendrick. Mereka memiliki 4 anak. Pada 1600, Drebbel berada di
Middelburg di mana ia membangun sebuah air mancur di Noorderpoort.
Dia
bertemu dengan Hans Lippershey yang merupakan konstruktor teleskop dan rekan
dari Zacharias Jansen. Drebbel
belajar grinding lensa dan optik. Sekitar 1604 keluarga Drebbel kemudian pindah
ke Inggris, mungkin atas undangan raja baru, James I dari Inggris (VI dari
Skotlandia). Drebbel juga bekerja di pengadilan. Pada tahun 1610 Drebbel dan
keluarga diundang untuk datang ke istana Kaisar Rudolf II di Praha. Setelah
kematian Rudolf pada tahun 1612, Drebbel kembali ke London. Sayangnya
pelindungnya pangeran Henry meninggal dan Drebbel kesulitan keuangan. Awalnya,
pembuat sketsa kapal selam adalah Leonardo da Vinci (1452-1519), sedangkan
William Bourne merancang rencana pembuatan kapal tersebut (1578). Tapi, yang
berhasil membangunnya adalah Cornelius van Drebbel pada 1620.
Awalnya, dia hanya melihat sketsa-sketsa yang dibuat dua temannya itu. Lalu, perlahan van Drebbel mencoba merealisasikan sketsa yang menurutnya unik tersebut. Standar pembangunannya tetap memakai sketsa Bourne. Yaitu, menggunakan prinsip bahwa kapal dapat tenggelam bila tangki diisi air. Apabila kapal akan dinaikkan ke permukaan, tanki air dikosongkan terlebih dahulu. Lalu, van Drebbel mencoba menerapkan hukum Archimedes dengan memakai dayung sebagai penggerak. Tidak cukup sampai di situ, van Drebbel terus meng-upgrade kapal selam buatannya. Terutama dalam hal desain dengan membentuknya seperti susunan dua perahu dan ditutup kulit. Lubang-lubang dayungan dibuat lebih rekat sehingga tidak kemasukan air. Van Drebble tidak menggunakan sistem balas, tapi mencoba dengan besi agar perahu lebih mudah menyelam
Awalnya, dia hanya melihat sketsa-sketsa yang dibuat dua temannya itu. Lalu, perlahan van Drebbel mencoba merealisasikan sketsa yang menurutnya unik tersebut. Standar pembangunannya tetap memakai sketsa Bourne. Yaitu, menggunakan prinsip bahwa kapal dapat tenggelam bila tangki diisi air. Apabila kapal akan dinaikkan ke permukaan, tanki air dikosongkan terlebih dahulu. Lalu, van Drebbel mencoba menerapkan hukum Archimedes dengan memakai dayung sebagai penggerak. Tidak cukup sampai di situ, van Drebbel terus meng-upgrade kapal selam buatannya. Terutama dalam hal desain dengan membentuknya seperti susunan dua perahu dan ditutup kulit. Lubang-lubang dayungan dibuat lebih rekat sehingga tidak kemasukan air. Van Drebble tidak menggunakan sistem balas, tapi mencoba dengan besi agar perahu lebih mudah menyelam
Kapal Selam Drebbel
|
Kapal selam itu menjadi kapal selam yang
paling tua. Sebab, badannya masih dibuat dari kulit binatang dan rangka kayu.
Van Drebbel juga membungkus kayu dasar kapal dengan bahan waterproof dan
dayung perahu dengan kulit. Penambahan tabung udara dilakukan van Drebbel
untuk menyediakan oksigen. Perjalanan pertamanya dilakukan bersama 12
pendayung di Sungai Thames. Dalam uji coba tersebut, kapal itu berhasil
menyelam sedalam 360-450 cm di bawah Sungai Thames, London, selama 2-3 jam.
|
Lukisan Kapal Selam Drebbel
|
Model terakhir yang
dibuat van Drebbel mempunyai enam dayung dan dapat menampung 16 penumpang.
Kapal itu dapat menyelam selama tiga jam dan belayar hingga 12-15 kaki
(4-5-meter) di bawah permukaan air. Track-nya dimulai di Westminster menuju
Greenwich pulang pergi. Kapal selam yang tampak seperti bentuk cerutu tersebut
dibuat hidrodinamik. Menurut van Drebbel, hidrodinamik dapat mengurangi
hambatan ketika tenggelam. Dengan begitu, kapal dapat tenggelam secara mulus.
Kapal selam itu mempunyai kecepatan sekitar 18 km/jam. Saat ini kapal selam
temuan van Drebbel mulai dikembangkan untuk tujuan militer. Terutama sebagai
kapal selam perang. Hal tersebut sebenarnya jauh dari keinginan Drebbel ketika
pertama membuat kapal selam. Dia tidak ingin kapal selam buatannya menjadi alat
pembunuh.
C.
Sejarah
Perkembangan Kapal Selam
Para ilmuwan di Eropa pada masa silam, telah mulai memikirkan bagaimana membuat kapal yang dapat menyelam dan muncul kembali ke permukaan dengan dikendalikan sesuai keinginan orang yang menggunakannya. Kapal tersebut nantinya akan digunakan untuk kepentingan peperangan maupun sekedar mengamati kehidupan di dalam laut. Berawal dari ide tersebut kapal selam mulai dikembangkan. Berikut ini adalah ulasan singkatnya.
- Pada tahun 1465, seorang penemu
asal Jerman bernama Keyser dari Nuremberg, mengatakan dirinya sudah mampu
merancang sebuah perahu yang dapat menyelam dalam air.
- Pada tahun 1620, Cornelis Drebbel,
membuat kapal selam yang berbentuk seperti dua perahu yang disusun dan
ditutup dengan kulit agar kedap air. Kapal ini berhasil menyelam sedalam
360 sampai 450 cm dengan didayung oleh 12 orang. Lubang-lubang dayungnya
dirancang sedemikian rupa sehingga air tidak masuk dalam kapal selam
pertama yang ada dalam catatan sejarah.
- Pada tahun 1680, Giovanni Alfonso
Borelli yang berasal dari Italia juga merancang kapal selam yang
digerakkan dengan dayung dan memakai kantung-kantung pengapung dari kulit
kambing.
- Pada tahun 1775, David Bushnell
membuat sebuah kapal selam yang diberi nama Turtle. Kapal selam ciptaannya
berbentuk seperti telur, dan terbuat dari kayu.
- Pada tahun 1799, Robert Fulton
merancang kapal selam dengan tenaga mesin uap pertama. Kapal selam dengan
ukuran 7,4 m dan berbentuk seperti cerutu ini mampu menyelam selama 6 jam
dan membawa empat orang awak di dalamnya.
- Pada tahun 1850, Wilhelm Bauer
menghasilkan kapal selam bergelar Brandtaucher yang berarti penyelam api
·
Pada tahun 1900,
kapal selam yang lebih maju lagi dimiliki oleh Angkatan Laut Amerika Serikat.
Kapal selam tersebut memiliki panjang 1590 cm, digerakkan dengan tenaga mesin
bensin dan listrik ini diberi nama Holland, sesuai dengan nama penemunya John
PG Holland. Kapal selam ini dilengkapi dengan persenjataan seperti torpedo.
- Pada tahun 1954, tercatat kapal
selam pertama yang menggunakan tenaga nuklir dimiliki Angkatan Laut
Amerika Serikat. Kapal selam tersebut bernama Nautilus.
Pada tahun 1958,
Nautilus menjadi kapal selam pertama yang berhasil melintasi Kutub Utara.
- Pada tahun 1960, kapal selam
Triton yang berhasil mengarungi seluruh lautan di Bumi. Kapal selam
tersebut mampu melintasi jarak sejauh 66970 km dalam waktu 84 hari. Bukan
hanya Amerika Serikat, Uni Soviet juga mempunyai sekitar 350 kapal selam,
dengan sekitar 60 kapal selam yang dipersenjatai rudal balistik.
- Pada tahun 2010, di
Barrow-in-Furness di Cumbria, Inggris diluncurkan bernama Ambush ini
panjangnya lebih kurang 291 kaki, setara dengan panjang lapangan sepak
bola. Kapal selam tersebut mampu mengubah air laut menjadi oksigen dan air
tawar sehingga mampu mempertahankan 98 petugas awak kapal selam tersebut
tetap hidup.
Banyak ahli dan cendekiawan pada abad
ke-16 sudah mulai mencari bentuk dan sistem untuk membuat kendaraan bawah air
ini. Ilhamnya dimulai dari perahu atau kapal biasa. Kaitannya jelas, kapal atau
perahu meluncur di atas air. Beberapa bagiannya berada di dalam air.
Lalu timbul
pemikiran: “Bagaimana kalau semua bagian kapal dapat berada di dalam air, tapi
tetap dapat meluncur dan dikendarai seperti kapal biasa ?!
Lalu pemikiran dengan
bantuan ilmu pengetahuan untuk membuat kapal selam muncul pada tahun 1578.
William Bourne, seorang ahli matematika, merancang sebuah kapal dilapisi oleh
kulit yang kedap air. Kapal ini dimaksudkan dapat didayung di dalam air, karena
waktu itu belum dikenal adanya mesin
.Tapi kapal ini gagal diwujudkan. Gagasan serupa diteruskan oleh orang Jerman pada tahun 1620. Pembuatnya bernama Cornelis Drebbel, membuat kapal yang berhasil menyelam sedalam 360 sampai 450 centimeter, didayung oleh 12 orang.
.Tapi kapal ini gagal diwujudkan. Gagasan serupa diteruskan oleh orang Jerman pada tahun 1620. Pembuatnya bernama Cornelis Drebbel, membuat kapal yang berhasil menyelam sedalam 360 sampai 450 centimeter, didayung oleh 12 orang.
Kapal selam sederhana
tanpa dayung serta peralatan yang lebih maju dimulai oleh seorang anak
sekolahan d Yale (Amerika Serikat), David Bushnell. Kapal selam ciptaannya
berbentuk seperti telur, terbuat dari kayu.
Perlengkapan utamanya
adalah pipa pernapasan ke atas permukaan air, baling-baling yang diputar dengan
tenaga tangan, tangki yang mengelola daya apung dan tenggelam kapal selam ini
(bila ingin menyelam, beberapa tangki diisi air lewat katup yang dapat diatur
dengan kaki dan bila timbul ke atas air, air ini dipompa keluar dengan tangan),
kompas dan sebuah pemberat agar kedudukan kapal tetap. Karena kapal ini
kemudian dipergunakan untuk perang, maka kapal ini juga diperlengkapi dengan
torpedo. Padahal ini baru tahun 1775 !?
Kapal selam dengan
penggerak bukan manusia dimulai oleh Robert Fulton. Ia menggunakan mesin uap
untuk menjalankan kapalnya. Dan untuk memudahkan kapal meluncur maju, kapal ini
dibuat dengan bentuk cerutu. Kapal cerutu ini membawa 2 awak kapal dan sudah
mampu menyelam beberapa jam.
Kapal selam yang
lebih maju lagi dipunyai Angkatan Laut AS pada tahun 1900. Penciptanya bernama
John PG Holland dan kapalnya dinamakan Holland. Panjang kapal 1.590 cm,
dijalankan dengan tenaga mesin bensin dan listrik. Karena merupakan bagian
peralatan militer, kapal ini dilengkapi dengan persenjataan, di antaranya
torpedo, dengan lontaran tekanan udara.
Tapi dalam
pemakaiannya, bahan bakar bensin sering membahayakan kapal itu sendiri.
Kemudian untuk mengatasi masalah ini, dibuat mesin dengan bahan bakar yang
lebih aman, yaitu solar, dengan mesin diesel. Ini terjadi pada tahun 1905 dan
pelopornya adalah Inggris. Kapal selam bertenaga diesel ini kemudian menjadi
bakuan kapal-kapal selam berikutnya. Sekarang ini ada kapal selam yang
berkekuatan sampai 1.000-1.600 tenaga kuda pada dieselnya.
Setelah Perang ke-2
Dunia (P2D), peralatan dan kemampuan kapal selam maju lebih jauh lagi. Dalam
perang itu -misalnya- kapal selam AL-AS juga menggunakan mesin diesel jenis
Fleet. Kapal selam mereka panjangnya 90 meter, dengan awak kapal 85 orang,
berkecepatan 20 knot di atas air dan 10 knot di dalam air, 10 buah laras
torpedo terpasang di bagian depan dan belakang kapal, dengan kemampuan
melepaskan 24 buah torpedo setiap laras. Setiap torpedo berisi sekitar 250
kiligram bahan peledak. Kecepatan kapal selam ini sesungguhnya bisa mencapai 45
knot, tapi dengan alasan keamanan kapal itu sendiri, kecepatan yang dipergunakan
hanya 20 knot. Dengan kecepatan ini torpedo dapat dilontarkan dengan kecepatan
29 knot.
AS malah semakin
menunjukkan kekuatan pertahanan laut yang semakin kokoh. Pada tahun 1954, AL-AS
membuat sejarah baru, dengan meluncurkan kapal selam pertama bertenaga nuklir,
bernama Nautilus. Pada tahun itu pula semua puncak kemampuan dan kecepatan
kapal selam ditumbangkan olehnya. Nautilus pun menjadi kapal selam pertama yang
berhasil melintasi Kutub Utara pada tahun 1958.
Ada puncak lain yang
dibuat, tapi oleh kapal selam lain bernama Triton. Tahun 1960 Triton berhasil
mengarungi seluruh lautan di dunia di bawah air. Kapal ini melintasi 66.970
kilometer dan mengarunginya dalam 84 hari saja. Bukan cuma itu, pada tahun 1960
AS juga telah mulai melengkapi kapal-kapal selam mereka dengan peluru kendali
(rudal) antarbenua. Rudal balistik ini bisa melewati 1.930 kilometer dan
menghancurkan negara yang dituju.
Tapi bukan AS saja
yang punya kapal selam nuklir. Soviet juga punya. Bahkan menurut ahli-ahli
militer dunia, Soviet punya armada kapal selam yang lebih banyak. Soviet punya
sekitar 350 kapal selam, dengan sekitar 60 kapal selam dipersenjatai rudal
balistik. AS cuma punya 135 kapal selam dengan 40 di antaranya bersenjata rudal
balistik. Mereka berdua memang tukang perang, sehingga memang harus punya
peralatan perang yang banyak.
Kapal selam Ambush
juga nyaris tak bersuara sehingga tak mudah dideteksi oleh pihak musuh. Sonar
dan radar kapal selam Ambush bisa mendeteksi kapal lain yang berjarak 3000
nautikal mil, atau sekitar 5556 kilometer. Selain itu keunggulan lainnya ialah,
misi kapal selam biasanya hanya 10 minggu, tetapi secara teori kapal selam ini
bisa bertahan di dalam air tanpa perlu muncul ke permukaan seumur hidupnya
selama 25 tahun. Mesinnya yang bertenaga nuklir bisa menggerakkan kapal dengan
kecepatan hingga 20 knot. Saking besarnya, energi nuklirnya dikatakan bisa
menghidupi seluruh kota Southampton di Inggris.
D. Prinsip Kerja Kapal Selam ( HUKUM ARCHIMEDES)
bagaimana cara kerja kapal selam? mengapa kapal selam bisa mengapung dan
tenggelam ?|
Kapal
selam adalah
kapal yang bergerak di bawah permukaan air, umumnya digunakan untuk tujuan dan
kepentingan militer. Sebagian besar Angkatan Laut memiliki dan mengoperasikan
kapal selam sekalipun jumlah dan populasinya masing-masing negara berbeda.
Selain digunakan untuk kepentingan militer, kapal selam juga digunakan untuk
ilmu pengetahuan laut dan air tawar dan untuk bertugas di kedalaman yang tidak
sesuai untuk penyelam manusia.
Ternyata
kapal selam menggunakan prinsip penerapan Hukum Archimedes( pelajaran fisika
smp, sma) yang tekait dengan terapung, melayang dan tenggelam. Kapal selam
memiliki beberapa bagian yang membuat kapal selam dapat melayang dan terapung
di dalam air, bagian-bagian tersebut yaitu :
- Tangki
Ballast berfungsi untuk menyimpan udara dan air.
- Katup
udara, berfungsi untuk memasukkan udara ke dalam ballast (tangki).
- Katup
air, berfungsi untuk memasukkan air ke dalam ballast (tangki).
- Tangki
Kompresor udara, yang berfungsi memompa air keluar dari ballast dan
diganti dengan udara.
Prinsip
Kerja Kapal Selam
Kapal
selam di desain memiliki tanki balast (trim), Tanki balast berfungsi menyimpan
udara dan air. Ketika kapal selam siap untuk menyelam, katup-katup
besaryang dikenal sebagai “kingstons”, yang terletak di dasar tangkibalas,
dibuka untuk membiarkannya masuk ke laut. Udara di dalam tangki
keluar melalui katup-katup pada bagian atas, yang dikenal sebagai
“lubang-lubang angin”. Kapal selam itu masuk ke dalam air. Ketika
kapal selam siap untuk muncul ke permukaan, lubang-lubang angin ditutup dan
tekanan udara didorong masuk ke dalam tangki-tangki. Hal ini meniup air kembali
melalui kingstons, dan kapal selam itu pun naik.
Dapat
dikatakan bahwa tangki ballast ketika berisi udara berfungsi sebagai pelampung
kapal selam sehingga kapal selam dapat terapung. Syarat benda dapat melayang di
dalam air adalah ketika gaya apung benda sama besar dengan berat benda
tersebut. Kapal selam ketika akan menyelam, membuka katup air dan menutup
katup udara sehingga air laut masuk ke dalam tangki ballast dan membuat berat
kapal selam bertambah serta tenggelam hingga ke kedalaman yang diinginkan.
Karena masih memiliki udara dari tangki kompresor udara, kapal selam dapat
menyeimbangkan gaya apung dengan beratnya. Namun, kapal selam akan pecah dan
hancur jika terlalu dalam menyelam karena sesuai prinsip tekanan hidrostatis
yaitu, semakin dalam masuk ke dalam air maka tekanan hidrostatisnya akan
semakin besar.
Ketika
kapal selam akan naik ke atas permukaan air, kapal selam membuka katup udara
sehingga air di dalam tangki ballast terpompa keluar dan kapal selam akan
terdorong naik.
Bab III
PENUTUP
Kapal selam telah
digunakan untuk kepentingan peperangan sejak dahulu kala. Awal mula
pembuatannya pun adalah untuk kepentingan perang atau militer. Sampai saat ini
kapal selam militer paling banyak diproduksi dibandingkan dengan kapal selam
nonmiliter.
Berdasarkan jenis mesin
yang digunakan, kapal selam terbagi dua yaitu kapal selam menggunakan mesin
diesel dan kapal selam nuklir. Kapal selam nuklir biasanya lebih banyak
digunakan untuk kepentingan militer, karena bisa membawa reaktor nuklir ataupun
senjata nuklir di dalamnya. Terlepas dari fungsinya untuk kepentingan militer,
kapal selam juga dapat digunakan untuk kepentingan penelitian alam bawah laut
dan untuk kepentingan pariwisata.
Daftar Pustaka
Wow, disini juga ada lo kak http://shipss.moonfruit.com/.
BalasHapusMantappp... :D
HapusMakasih
HapusKapal Selam 1 Pak
BalasHapusMau pesan kelapa? Wkwk
BalasHapus